Sudah banyak literatur yang membahas soal penyebab munculnya masalah insomnia, atau gejala gangguan tidur. Dan hal tersebut sering berawal dari beberapa hal sederhana, dan mungkin tak pernah kita sadari sebelumnya. Jika Anda tahu apa itu, bisa jadi salah satunya karena warna kaos polos yang sering Anda gunakan saat tidur.
Kebiasan orang yang tidur dengan lampu gelap, umumnya sering memiliki kualitas tidur lebih baik ketimbang mereka yang tidur dengan lampu terang. Hal ini dikarenakan, suasana terang sering merusak jam biologis seseorang, sehingga mereka susah sekali terlelap setiap malamnya. Tak hanya itu, lampu yang terang akan secara langsung akan membuat kita merasakan gangguan, dalam hal ini warna-warna dominan disekitar kamar.
Warna bisa saja datang dari kaos polos yang sering kita kenakan. Kenapa warna begitu penting dalam sebuah siklus tidur, karena dalam sebuah survei atau penelitian, hal ini sering berdampak pada durasi seseorang tidur setiap harinya. Selain warna pakaian, dalam hal ini cat kamar juga sangat berpengaruh. Tak hanya untuk urusan estetika, bagian ini juga membuat kita merasa nyaman, salah satunya mudah terlelap saat akan tidur setiap malamnya.
Dikutip dari Forbes, dalam sebuah penelitian mengungkap warna gelap di sekitar saat akan tertidur bisa memicu kita cenderung susah terlelap. Hal ini dikarenakan, ilusi optik yang dapat menipu otak, sehingga mengurangi produksi hormon melantonin. Atau hormon yang biasa mengatur jam tidur seseorang setiap harinya.
Solusinya, gunakan pakaian atau cat kamar berwarna biru. Seperti dikutip dari Travelodge, warna ini akan membuat kita lebih nyaman dan lebih mudah terlelap tanpa gangguan insomnia yang menjengkelkan. Hal ini telah terbukti dalam sebuah survei yang dilakukan di Inggris. Dimana mereka yang mengecat atau mengenakan kaos polos berwarna biru, sering memiliki kualitas tidur lebih baik ketimbang cat atau warna baju tidur yang lain.
Menurut pakar tidur dari Edinburg Sleep Centre, Chris Idzikowski, hal ini tak terlepas dari ilusi optik yang ditangkap oleh retina. “Dimana warna biru sering membuat retina sangat sensitif. Hal ini kemudian membuat bagian ini memberi informasi ke area di dalam otak untuk memproduksi hormon melantonin,” jelasnya. Selain itu, secara psikologis, warna biru terbukti akan membawa orang pada suasana nyaman. Hal ini dijelaskan oleh pakar psikologi dan konsultan Colour Therapy & Holistic Interior Design Suzy Chiazzari.
Sementara itu, survei yang dilakukan oleh Travelodge kepada 2000 orang mengungkap, bahwa warna kamar, sering mempengaruhi juga durasi tidur setiap harinya. Dimana peringkat pertama ditempati oleh warna biru, yang jika diaplikasikan, membuat orang tidur rata-rata 7 jam 52 menit setiap hari. Sementara warna kuning di peringkat kedua, dengan durasi tidur 7 jam 40 menit.
Selanjutnya warna hijau, perak dan oranye, dengan durasi masing-masing 7 jam 36 menit, 7 jam 33 menit, oranye 7 jam 28 menit. Sementara warna lain seperti merah, emas, abu-abu, cokelat hanya membuat orang tertidur selama 6 jam-an. Sementara warna terburuk adalah ungu, yang hanya membuat orang tertidur rata-rata 5 jam-an setiap harinya.
Tags: kaos polos, print kaos, sablon kaos, sablon baju, bikin kaos, bikin bajuLast updated on February 24, 2015